JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEMESTER GANJIL – TAHUN AJARAN 2020/2021 KEAMANAN SISTEM KOMPUTER (C31040319) KELAS F Desi Rose Hertina, S.T,. M.KOM
Muhammad Furqan Mushady 201831059 JAKARTA
PENGERTIAN
Web browser adalah suatu aplikasi yang dapat menjelajahi, mengambil, dan menyajikan konten yang terdapat pada berbagai sumber informasi di jaringan internet (WWW).
Cara Kerja
Setelah mengatahui apa itu web browser maka kita harus ketahui juga tentang cara kerja web browser itu sendiri, yaitu :
User sedang mengakses sebuah website dengan cara mengetikkan alamat situs atau URL (Uniform Resource Locator) pada address bar di web browser (dalam contoh ini : google.com).
Kemudian web browser menerima permintaan dari si user dan akan melakukan fetching (pengambilan data) pada DNS Server.
Selanjutnya, web browser mengakses ke server dengan IP yang telah didapatkan dari DNS Server.
Server memberikan data konten dari http://www.google.com dalam bentuk HTML dan file lain, seperti CSS, PHP, dll.
Setelah itu, web browser menampilkan konten yang sesuai dengan permintaan user.
Jenis – Jenis Website
Website terdiri dari 2 jenis yaitu statis dan dinamis
A. Website Statis
Secara sederhana, website statis dapat didefinisikan sebagai website yang kontennya konstan atau tidak berubah. Setiap laman dibuat dengan kode HTML dan menunjukkan informasi yang sama kepada setiap pengunjung. Hanya webmaster atau developer yang bisa melakukan update pada konten website statis.
Umumnya website statis dibuat dengan menggunakan HTML dan CSS oleh developer yang memahami pemrograman dan coding. Anda juga bisa menggunakan generator website statis seperti Jekyll, Hexo, atau Hugo.
Karena website statis tidak membutuhkan update konten secara berkala, website statis tidak memerlukan database. Biasanya website statis digunakan untuk website perusahaan yang hanya perlu memberikan informasi-informasi dasar seperti alamat, kontak, dan sejarah perusahaan.
B. Website Dinamis
Sebaliknya website dinamis adalah website yang kontennya selalu di-update secara berkala. Kebanyakan website bersifat dinamis karena lebih mudah dikelola dibandingkan website statis. Website dinamis menampilkan kontennya dari database yang biasanya hanya bisa diakses oleh webmaster atau developer.
Meskipun begitu, website dinamis memungkinkan untuk memiliki beberapa user yang bisa melakukan update konten website tanpa mengganggu desain web.
Jenis Website Berdasarkan Platform
Lalu ada jenis website bedasarkan platform, yaitu sebagai berikut :
1. CMS
Metode pertama adalah cara yang paling populer, yaitu menggunakan Content Management System (CMS). CMS adalah perangkat lunak atau sistem yang digunakan untuk membuat dan mengatur konten digital.
Anda bisa membuat website dengan cepat dan mudah menggunakan CMS. Beberapa CMS yang paling banyak digunakan adalah WordPress, Joomla!, dan Drupal.
2. Website Builder
Jika Anda ingin cara membuat website yang lebih mudah lagi, Anda bisa menggunakan website builder. Website builder adalah platform yang membantu Anda membuat website dengan cepat, tanpa perlu memahami coding atau kemampuan desain sama sekali.
Website builder cocok untuk Anda yang ingin membuat website dalam waktu singkat, tidak mempunyai kemampuan teknis dan tidak ada waktu untuk mempelajarinya. Beberapa contoh website builder populer adalah Wix, Site Builder, dan Weebly.
Kelebihan dari website builder adalah pengguna mendapatkan paket lengkap membuat website, dari hosting, domain, hingga pilihan template. Pengguna hanya perlu mengganti konten sesuai yang diinginkan dan bisa dibantu oleh support dari penyedia website builder.
3. CSS dan HTML
Jenis website berdasarkan platform yang terakhir adalah website yang menggunakan HTML dan CSS. Masih ingat jenis website di awal artikel ini? Betul, website statis. Biasanya website statis dibuat menggunakan metode ini.
Metode membuat website terakhir ini memerlukan pengetahuan tentang coding dan pemrograman menggunakan HTML dan CSS. Anda bisa membuat kode untuk website menggunakan software seperti Notepad++, Text Wrangler, atau Sublime Text.
Komponen
Komponen yang ada pada website itu adalah :
A. DOMAIN
Domain adalah alamat sebuah website yang digunakan untuk mengakses sebuah website dengan cara mengetikkannya di browser yang ada di perangkat Anda yang terkoneksi ke internet. Contoh domain adalah www.kompasiana.com. Contoh domain punya saya adalah www.pangeranaditya.com. Masih sangat banyak lagi contoh domain lainnya yang saya yakin Anda banyak tahu soal ini. Ekstensi belakang domain bukan hanya .com. Ada juga .net, .org, .biz, .info, .asia, .tv, .in, .us, .co.id, .web.id, .co.uk, dll masih teramat sangat banyak lagi ekstensi domain yang lainnya.
B. Hosting
Hosting adalah tempat dimana data-data website disimpan, di-online-kan dan diolah oleh pengelola website. Saya ibaratkan hosting ini ibarat satu ruangan di sebuah gedung apartemen atau gedung perkantoran. Hosting menjadi tempat tinggal ataupun kantor kita di dunia online(internet). Yang banyak dipakai orang saat ini rata-rata disebut dengan Shared Hosting. Perusahaan-perusahaan hosting menyediakan paket hosting sekaligus harganya masing-masing yang bervariasi tergantung dari Disk Space (Kapasitas Disk), Monthly Bandwidth (Data Transfer Bulanan) dan fasilitas-fasilitas juga fitur-fitur lainnya.
C. Server
Server adalah tempat dimana terdapat banyak hosting website diletakkan di dalamnya. Server ini ibarat gedung apartemen ataupun gedung perkantoran. Server sebenarnya sama saja dengan komputer desktop yang biasa dipakai di rumah-rumah ataupun kantor-kantor. Bedanya, server digunakan untuk menyimpan dan meng-online-kan data-data banyak hosting website yang ada di dalamnya sehingga server pun diletakkan di data center untuk dihubungkan ke seluruh dunia. Jadi pada saat Anda sedang mengakses suatu website, maka perangkat Anda sedang terkoneksi dengan server dimana website tersebut di-hosting-kan.
D. Data Center
Data Center adalah tempat dimana banyak server diletakkan dan di-online-kan di dalamnya ke seluruh dunia. Data Center dilengkapi dengan teknologi yang sangat canggih seperti sarana pengaturan hawa udara juga penyaluran listrik karena server-server yang ada di dalamnya harus dipastikan online 24 jam penuh tanpa henti agar website-website yang tergabung di dalamnya mampu diakses kapanpun juga dimanapun oleh para pengunjungnya yang menggunakan perangkatnya masing-masing yang terkoneksi ke internet. Selain itu, keamanannya pun sangat ketat karena tak sembarangan orang bisa masuk untuk mengantisipasi sabotase server. Contoh Data Center yang ada di Jakarta adalah di Gedung Cyber dan Gedung Tifa Kuningan. Ada juga di IDC Duren Tiga.
E. Cpanel
CPanel(Control Panel) adalah panel kontrol hosting sebuah website. cPanel ibarat software yang bisa dipergunakan secara online. Di dalamnya juga terdapat webmail untuk membuat akun e-mail dengan nama domain Anda sendiri misalnya mail@namadomainanda.com. Anda juga bisa meng-upload(mengunggah) ataupun men-download(mengunduh) files atau folders untuk website di cPanel. Di cPanel, Anda juga bisa menginstalasi(memasang) CMS(Content Management System) untuk mengelola data-data website Anda secara mudah tanpa Anda harus mempunyai kemampuan ataupun pemahaman tentang HTML, PHP dll yang bagi pemula tentu cukup memusingkan. Umumnya, pengguna pemula cPanel kebingungan melihat banyaknya fitur dan merasa kesulitan, namun sesungguhnya tak sesulit yang dibayangkan. Tidak semua fitur yang ada harus digunakan. Hanya beberapa saja yang penting dan sekarang sudah banyak beredar buku-buku yang mengajarkan cara penggunaannya di toko-toko buku seperti Gramedia dll. Di internet pun banyak website ataupun blog yang membahas cara-cara penggunaan cPanel.
F. CMS
CMS(Content Management System) adalah software online untuk memasukkan, mengelola dan mengembangkan data-data online website dengan cara penggunaan yang sangat mudah dimana tujuan dari diciptakannya CMS ini memang adalah untuk memudahkan kita-kita yang belum memahami kode-kode HTML, PHP dll yang bagi pemula tentu sangat rumit. Yang penting sudah bisa main internet walaupun baru sekedar di Google, Yahoo, Bing, Facebook dan Twitter, sudah dasar yang cukup untuk menggunakan CMS. Apalagi bagi Anda yang sudah terbiasa menggunakan Microsoft Word, Excel dll termasuk biasa membuat artikel di sini, menjadi lebih mudah. CMS bisa di-install secara otomatis melalui cPanel menggunakan software online Fantastico De Luxe atau Softaculous. Bisa juga dipasang secara manual melalui File Manager di cPanel. Ada dua CMS yang terkenal dan paling banyak digunakan yaitu Joomla juga WordPress. Namun kalau saya pribadi lebih senang menggunakan CMS WordPress yang lebih simpel dan mudah digunakan.
Bentuk Ancaman Keamanan Web Browser
Bentuk ancaman pada sistem keamanan web browser itu ada banyak, diantara lain sebagai berikut :
a. Hijacking
Hijacking adalah suatu kegiatan yang berusaha untuk memasuki (menyusup) ke dalam system melalui system operasional lainnya yang dijalankan oleh seseorang (hacker). System ini dapat berupa server, jaringan/networking (LAN/WAN), situs web, software atau bahkan kombinasi dari beberapa system tersebut. Namun perbedaannya adalah hijacker menggunakan bantuan software atau server robot untuk melakukan aksinya, tujuannya adalah sama dengan para cracker, namun para hijacker melakukan lebih dari pada cracker, selain mengambi data informasi dan informasi pendukung lain, tidak jarang system yang dituju juga diambil alih atau bahkan dirusak. Dan yang paling sering dilakukan dalam hijacking adalah Session Hijacking.
b. Session Hijacking
Hal yang paling sulit dilakukan seseorang untuk masuk ke dalam suatu system (attack) adalah menebak password. Terlebih lagi apabila password yang hanya berlaku satu kali saja (one time password).
Satu cara yang lebih mudah digunakan untuk masuk ke dalam sistem adalah dengan cara mengambil alih session yang ada setelah proses autentifikasi berjalan dengan normal. Dengan cara ini penyerang tidak perlu repot melakukan proses dekripsi password, atau menebak-nebak password terlebih dahulu. Proses ini dikenal dengan istilah session hijacking. Session hijacking adalah proses pengambil-alihan session yang sedang aktif dari suatu sistem. Keuntungan dari cara ini adalah Anda dapat mem-bypass proses autentikasi dan memperoleh hak akses secara langsung ke dalam sistem.Ada dua tipe dari session hijacking, yaitu serangan secara aktif dan serangan secara pasif.
Pada serangan secara pasif, penyerang hanya menempatkan diri di tengah-tengah dari session antara computer korban dengan server, dan hanya mengamati setiap data yang ditransfer tanpa memutuskan session aslinya. Pada aktif session hijacking, penyerang mencari session yang sedang aktif, dan kemudian mengambil-alih session tersebut dengan memutuskan hubungan session aslinya.
Enam langkah yang terdapat pada session hijacking adalah:
Mencari target
Melakukan prediksi sequence number
Mencari session yang sedang aktif
Menebak sequence number
Memutuskan session aslinya
Mengambil-alih session
Beberapa program atau software yang umumnya digunakan untuk melakukan session hijacking adalah Juggernaut,Hunt, TTY Watcher, dan IP Watcher. Untuk lebih jelasnya di bawah ini dibahas dua tool dari session hijacking yang sudah cukup populer dan banyak digunakan, yakni Juggernaut dan Hunt.
c. Juggernaut
Software ini sebenarnya adalah software network sniffer yang juga dapat digunakan untuk melakukan TCP session hijacking. Juggernaut berjalan pada sistem operasi Linux dan dapat diatur untuk memantau semua network traffic. Di samping itu program ini pun dapat mengambil (capture) data yang kemungkinan berisi user name dan password dari user (pengguna) yang sedang melakukan proses login.
d. Hunt
Software ini dapat digunakan untuk mendengarkan (listen), intersepsi (intercept), dan mengambil-alih (hijack) session yang sedang aktif pada sebuah network. Hunt dibuat dengan menggunakan konsep yang sama dengan Juggernaut dan memiliki beberapa fasilitas tambahan.
e. Replay
Replay Attack, bagian dari Man In the Middle Attack adalah serangan pada jaringan dimana penyerang “mendengar” percakapan antara pengirim (AP) dan penerima (Client) seperti mengambil sebuah informasi yang bersifat rahasia seperti otentikasi, lalu hacker menggunakan informasi tersebut untuk berpura-pura menjadi Client yang terotentikasi. Contoh : Client mau konek ke AP, Client memberikan identitasnya berupa password login, Hacker “mengendus” password login, setelah si Client dis-konek dari AP, Hacker menggunakan identitas Client yang berpura-pura menjadi Client yang sah, dapat kita lihat seperti contoh di atas.
Penyebaran malcode (viruses, worms, dsb.)Berikut nama-nama malware/malcode yang terbagi dalam beberapa golongan.antara lain:
1. VirusTipe malware ini memiliki kemampuan mereproduksi diri sendiri yang terdiri dari kumpulan kode yang dapat memodifikasi target kode yang sedang berjalan.
2. WormSering disebut cacing, adalah sebuah program yang berdiri sendiri dan tidak membutuhkan sarang untuk penyebarannya, Worm hanya ngendon di memori dan mampu memodifikasi dirinya sendiri.
Menjalankan executables yang berbahaya pada host
Mengakses file pada host
Beberapa serangan memungkinkan browser mengirimkan file ke penyerang. File dapat mengandung informasi personal seperti data perbankan, passwords dsb.
Pencurian informasi pribadi
f. Spyware
Spyware merupakan turunan dari adware, yang memantau kebiasaan pengguna dalam melakukan penjelajahan Internet untuk mendatangkan “segudang iklan” kepada pengguna. Tetapi, karena adware kurang begitu berbahaya (tidak melakukan pencurian data), spyware melakukannya dan mengirimkan hasil yang ia kumpulkan kepada pembuatnya.Pada umumnya, website yang memberikan spyware adalah website yang memberikan layanan gratis ataupun website yang menjual produk. Contohnya adalah AOL Mail, Grisoft, Ziddu, blog-blog pribadi yang menginginkan penghasilan lebih dari iklannya, seperti dari Google Adsense, Formula bisnis, kumpul Blogger, kliksaya, dan lain-lain. Pada dasarnya, Spyware tersebut diiringi dengan PopUp Windows, yang tentunya selain memakan Bandwith lebih, juga membuat loading Internet menjadi lambat.
g. Cookies
HTTP cookie, web cookie, atau cookie adalah serangkaian teks yang dikirimkan oleh server ke penjelajah web yang kemudian akan mengirimkannya kembali tanpa diubah ke server setiap kali penjelajah web mengakses situs web. HTTP cookies digunakan untuk melakukan otentikasi, penjejakan, dan memelihara informasi spesifik dari para pengguna, seperti preferensi pengguna atau daftar keranjang belanja elektronik mereka. Cookies yang masih tersimpan di komputer dapat mempercepat akses ke situs web yang bersangkutan. Namun demikian, cookies dapat mengurangi ruang di cakram keras komputer dan memberi peluang bagi spyware yang menyebar melalui cookies untuk masuk ke komputer. Cookies juga dapat menjadi kelemahan bagi situs yang membutuhkan akses log in yang terenkripsi, karena pada Shared Computer, Cookies bisa menjadi musuh utama keamanan, yang membuat kita bisa masuk ke halaman orang lain tanpa memasukkan password apapun, sekalipun passwordnya sudah diganti.
h. Phising
Phising adalah suatu bentuk penipuan yang dicirikan dengan percobaan untuk mendapatkan informasi peka, seperti kata sandi dan kartu kredit, dengan menyamar sebagai orang atau bisnis yang tepercaya dalam sebuah komunikasi elektronik resmi, seperti surat elektronik atau pesan instan.Istilah phishing dalam bahasa Inggris berasal dari kata fishing (‘memancing’), dalam hal ini berarti memancing informasi keuangan dan kata sandi pengguna. Jadi Phising merupakan sebuah usaha pencurian data dengan cara menjaring data dari pengunjung sebuah situs palsu untuk kemudian disalahgunakan untuk kepentingan si pelaku. Pelaku biasanya mempergunakan berbagai macam cara, cara yang paling biasa dilakukan adalah dengan mengirimkan email permintaan update atau validasi, di mana di dalamnya pelaku akan meminta username, password, dan data-data penting lainnya untuk nantinya disalahgunakan pelaku untuk kepentingan pribadinya. Namun kini beberapa web browser terbaru telah dilengkapi dengan fitur anti-phising, sehingga dapat mengurangi resiko terkena phising pada saat surfing.
i. Pharming
Situs palsu di internet atau pharming, merupakan sebuah metode untuk mengarahkan komputer pengguna dari situs yang mereka percayai kepada sebuah situs yang mirip. Pengguna sendiri secara sederhana tidak mengetahui kalau dia sudah berada dalam perangkap, karena alamat situsnya masih sama dengan yang sebenarnya. Secara garis besar bisa dikatakan pharming hampir mirip dengan phising, yaitu bertujuan menggiring pengguna kesebuah website palsu yang dibuat sangat mirip dengan aslinya. Dengan Pharming para mafia internet menanamkan sebuah malware yang akan memanipulasi PC sehingga browser membelokkan pengguna ke wesite palsu walaupun pengguna sudah memasukan alamat website dengan benar.
Apabila adanya ancaman pasti namanya ada cara untuk mengatasi ancaman ancaman tersebut yaitu sebagai berikut :
Memasang anti spyware pada web browser
Menghapus cookies pada web browser
Menolak semua cookies untuk masuk
Untuk pencegahan phising dan pharming
Kenali tanda giveaway yang ada dalam email phising
Menginstall software anti phising dan pharming
Selalu mengupdate antivirus
Menginstall patch keamanan
Waspada terhadap email dan pesan instan yang tidak diminta
Berhati-hati ketika login yang meminta hak administrator, cermati selalu alamat URL yang ada di address bar
Itu saja yang bisa saya cantumkan di blog ini, kurang lebihnya mohon maaf. Sekian dan terima kaasihh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar